8 Cara Charge/Ngecas HP Xiaomi yang Baik dan Benar, Wajib Tau & Coba!

Salah satu ritual yang tidak akan pernah bisa dilewatkan oleh setiap orang yang menggunakan smartphone baik itu iOS, Android, Blackberry, bahkan feature phone sekelas Limbad pun yaitu pengisian daya baterai atau charging. Jadi tidak heran jika ada embel-embel seperti hemat daya, super stamina, super hemat daya, dan yang lainnya.

Berbicara tentang pengisian daya baterai, sejak menggunakan Xiaomi MI A1, MI 5 PRO Gemini, Redmi Note 5, Redmi Note 5 Plus, hingga Xiaomi Redmi 5A, kali ini saya akan membahas mengenai Cara Charge Hp Xiaomi yang baik dan benar. Mengingat jika kebiasaan kita dalam mengisi daya juga dapat menentukan ketahanan atau durabiliti dari smartphone itu sendiri. Yang mana hal tersebut akan berpengaruh juga pada komponen yang lain.

Cara Charge Hp Xiaomi Yang Baik dan Benar

#1. Lakukan Charging Langsung dari Chargernya

Nah, memang mau dari mana lagi kita akan mencharger? Sudah pasti kalau ngecharge itu dari charger kan? Yap memang benar sekali, namun ada beberapa pengguna Xiaomi yang menganggap kalau proses pengisian daya juga sebenarnya dapat dilakukan lewat kabel USB yang tercolok langsung ke laptop atau komputer.

Umumnya slot USB yang ada pada laptop maupun komputer itu hanya mempunyai arus sebesar 0,5 Ampere, sehingga walaupun memiliki fungsi yang sama layaknya sebuah charger tetapi fungsi utama listrik dari slot USB ke Hp Xiaomi itu lebih kepada perpanjang waktu stand by hp tersebut. Jadi tidak usah heran jika anda sering mendapati kalau ngecharge Hp Xiaomi lewat slot USB laptop atau komputer itu membutuhkan waktu yang sangat lama daripada kita menggunakan charger yang asli.

#2. Menggunakan Charger Original dari Xiaomi

Jika membahas hal yang satu ini sudah tentu lebih bagus. Dalam melakukan charge kita harus menggunakan charger original. Selain memang sudah memiliki standarisasi yang jelas dari pabrik Xiaomi, juga akan memberikan keamanan kepada kita sebagai pemilik dari smartphone itu. Saya sendiri juga orang yang suka menggunakan charger original, bahkan jika sudah rusak saya tetap akan membeli charger asli, meskipun harga dari charger itu lebih malah. Daripada membeli charger abal-abal, lebih baik kita membeli charger yang original karena sudah terjamin.

#3. Disarankan Untuk Menggunakan Charger yang Sudah Mendukung Quick Charge

Hampir sama seperti penjelasan nomor 2 di atas, menggunakan charger yang sudah mendukung pengisian cepat juga sangat disarankan untuk anda para pengguna Hp Xiaomi. Selain hanya membutuhkan durasi pengisian yang lebih singkat juga akan membuat efisiensi panas yang dihasilkan oleh baterai tidak lama.

Untuk resiko dari penggunaan charger yang sudah memiliki fitur Quick Charger adalah baterai akan menjadi cepat panas, tetapi hal itu hanya akan terjadi pada awal pengisian saja, terutama jika baterai Smartphone Xiaomi anda sedang dalam kondisi yang kritis. Cara kerjanya sendiri adalah dengan menyuntikkan arus listrik semaksimal mungkin sampai menyentuh 3 Ampere pada awal pengisian dan selanjutnya akan terus menurun Ampere nya saat persentase pengisian sudah mencapai 100%.

#4. Isi Daya Baterai Saat Hp dalam Keadaan Dingin

Pada beberapa point di atas memang sudah sering saya singgung jika dalam proses pengisian baterai Hp Xiaomi akan muncul yang namanya panas. Hal tersebut merupakan hal yang wajar mengingat arus listrik yang masuk ke baterai akan menciptakan suatu reaksi kimia yang berakibat pelepasan kalor atau panas.

Oleh karena itu, jika anda ingin mengisi baterai smartphone Xiaomi, usahakan agar smartphone berada pada suhu ruangan (bukan tiba-tiba). Apalagi saat baru selesai digunakan untuk bermain game online. Dengan pengisian dalam kondisi yang dingin akan membuatnya menjadi optimal sehingga masa pemakaian baterai menjadi lebih lama.

#5. Menggunakan Kabel USB Original dan Berkualitas

Percaya atau tidak untuk anda yang selama ini menganggap remeh dari sebuah kabel USB (yah yang paling penting kan kabel USBnya bisa nyambung ke komputer dan bisa digunakan untuk ngecharge). Mulai sekarang anda harus membuang pemahaman yang seperti itu karena kabel USB ternyata sangat berpengaruh dalam proses pengisian baterai Xiaomi. Terutama bagi yang sudah mempunyai fitur Quick Charge dari Qualcomm.

Jadi jangan heran kalau ada satu utas kabel USB dengan harga mencapai Rp100.000 hingga Rp200.000 ke atas. Karena kabel-kabel USB tersebut dibuat dari bahan yang terbaik dan diberi beberapa fitur tambahan yang tidak ada di kabel bawaan Xiaomi.

#6. Jangan Bermain Game Saat Proses Charging

Yah bukan berarti anda tidak bisa, namun karena sudah menjadi kebiasaan malah nanti akan menjadi keterusan. Padahal anda tidak disuruh untuk mengeluarkan uang sama sekali seperti di point sebelumnya. Apalagi jika bukan bermain game sambil megecas.

Padahal memang sudah jelas bahwa bermain game sambil mengecas itu selain tidak nyaman karena ada kabel USB yang dicolokkan juga ada panas yang dihasilkan dari proses charging yang dihasilkan dari proses charging dan itu terjadi secara terus menerus.

#7. Saat Charging dalam Posisi Hp Mati (Tidak Menyala/ Shutdown)

Hal menjadi salah satu hal yang paling sering saya lakukan saat mengisi baterai smartphone Xiaomi, terutama saat ditinggal tidur di  malam hari. Pengisian baterai dalam kondisi mati total tentu akan menjadi lebih efektif daripada mengaktifkan mode pesawat karena arus listrik yang masuk benar-benar difokuskan pada proses pengisian baterai sehingga durasi waktu charge akan menjadi lebih singkat.

Selain itu juga panas yang dihasilkan juga minim dan hanya akan terjadi pada awal pengisian saja. Kelebihan lainnya ketika melakukan pengisian daya dalam posisi mati adalah komponen yang lain bisa menjadi lebih lama pemakaiannya termasuk baterai itu sendiri. Tahu kan bahwa yang namanya ponsel sekarang sudah menggunakan baterai tanam sehingga membuat kita harus membutuhkan usaha yang lebih jika ingin melakukan penggantian baterai.

#8. Gunakan Mode Pesawat

Sebuah ponsel pada dasarnya hanyalah ponsel biasa yang sudah dibekali dengan berbagai kemampuan masa kini. Jadi mau bagaimana pun tetap saja akan terus berusaha menangkap sinyal dari operator agar selalu terhubung dan dapat digunakan untuk melakukan komunikasi.

Nah, masalahnya kan sinyal seluler dari operator yang ada di Indonesia tidak stabil, bisa kadang naik dan turun. Alhasil smartphone akan bersusah payah dalam menstabilkan penerimaan sinyal dan juga akan ikut andil dalam hal pengurasan baterai. Sedangkan prinsip dari charging sendiri adalah mengisi daya dari station charger ke smartphone. Hal itu tentu akan bertolak belakang. Oleh karena itu, sebisa mungkin anda harus mengaktifkan mode pesawat saat mengisi baterai.

Nah, itulah tadi ulasan lengkap mengenai 8 Cara Charge Hp Xiaomi yang Baik dan Benar. Mulai sekarang, anda dapat menerapkan hal di atas untuk mencharge smartphone anda. Jika ada seputar pertanyaan yang ingin anda sampaikan, jangan sungkan untuk bertanya di kolom komentar. Semoga bermanfaat.